Rasa nyeri merupakan perpaduan pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan dan berhubungan pada kerusakan jaringan.
Demikian disampaikan dokter spesialis rehabilitasi Medik di Siloam Hospitals Purwakarta, dr. Thomas Purba dalam acara sosialisasi pelayanan 'Intervention Pain Management (IPM)' Tindakan Minimal Invasif untuk Meredakan Gangguan Nyeri di Siloam Hospitals Purwakarta (SHP) sekalgisu buka pusa bersama Keluarga Besar SHP dengan 20 anak yatim Yayasan Al-Ukhuwah, Selasa (5/6).
Meredakan gangguan nyeri merupakan faktor penting meningkatkan kualitas hidup pasien.
"Layanan Intervention Pain Management atau IPM merupakan salah satu layanan RS Siloam Purwakarta yang dikelola melalui teknik minimal invasive untuk mendapatkan efek bebas nyeri jangka panjang atau permanen," urai dr. Thomas.
Ia menambahkan IPM merupakan pendekatan multispesialistik yang bertujuan untuk meredakan nyeri, mengembalikan fungsi dan mencegah terjadinya nyeri berkelanjutan.
"Jadi selain mengembalikan rasa nyaman, kualitas hidup pasien kembali meningkat," imbuh Thomas.
Berdasarkan Data Statistik di Dunia, papar dr. Thomas, 80 persen orang dewasa pernah mengalami nyeri di punggung/pinggang dan bagian tubuh lainnya.
Nyeri adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan yang berhubungan dengan kerusakan jaringan yang sangat berpengaruh terhadap kualitas hidup manusia.
Saat ini, permasalahan nyeri yang kerap terjadi diantaranya disebabkan tidak tertangani dengan optimal.
Untuk meningkatkan keakuratan tindakan dan kualitas hasil pelayanan, IPM dapat dilakukan dengan media guiding berupa USG, C-Arm atau pun Fluoroskopi (CathLab).
[wid]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: