Kota pusat perjudian Makau, mengkonfirmasi kasus pertama pneumonia, seperti dilaporkan Xinhua, Rabu (22/1). Pasien adalah perempuan 52 tahun, yang merupakan pelancong asal Wuhan. Ia melapor ke rumah sakit setempat pada Selasa malam dan saat ini sedang ditangani tim kesehatan setempat.
Jumlah korban yang meninggal akibat jenis virus corona, yang mirip dengan flu, di China bertambah menjadi sembilan orang, hingga Rabu, (22/1) sekitar 440 orang dipastikan terinfeksi virus tersebut.
Virus, yang muncul di Wuhan itu pada akhir tahun lalu, telah menyebar ke sejumlah kota di China, termasuk Beijing dan Shanghai. Juga mulai menyebar ke Amerika Serikat, Thailand, Korea Selatan, Jepang, Vietnam, serta Taiwan melaporkan kasus serupa.
Virus corona merupakan keluarga virus yang dinamai sesuai dengan bentuknya, yakni mahkota, yang menyebabkan penyakit pernapasan mulai dari flu biasa hingga Infeksi Saluran Pernapasan Berat.
Pejabat-pejabat kesehatan China menyatakan virus corona ini ini beradaptasi dan bermutasi.
Setelah terkonfirmasi bahwa virus ini bisa menyebar dari manusia ke manusia, pejabat-pejabat di Wuhan meminta masyarakat untuk menghindari kota tersebut, seperi disebutkan AFP.
"Jika tidak perlu, kami menyarankan agar masyarakat tidak datang ke Wuhan," tutur Wali Kota Wuhan, Zhou Xianwang.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.