Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ratusan WNI Dikarantina Di Natuna, Komisi I: Semoga Sehat Dan Kuat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Minggu, 02 Februari 2020, 23:09 WIB
Ratusan WNI Dikarantina Di Natuna, Komisi I: Semoga Sehat Dan Kuat
Wakil Ketua Komisi I DPR, Abdul Kharis Almasyhari/Net
rmol news logo Kementerian Kesehatan diminta memastikan sterilisasi virus corona terhadap warga negara Indonesia (WNI) yang telah dievakuasi dari China.

Diketahui, sekitar 238 WNI telah tiba di Batam pada Minggu pagi dan langsung dikarantina di Natuna selama 14 har ke depan.

Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS Abdul Kharis Almasyhari ini meminta kementerian kesehatan dan terkait menjaga dan memastikan sterilizasi kawasan. Sehingga, pulangnya WNI dari China itu menjadi kabar baik bagi keluarga mereka.

"Kita harapkan semua WNI dan petugas yang menyertai berhasil melalui hari-hari observasi dan kembali bersama keluarga tanpa kurang apapun, sehat dan kuat, Insya Allah,” ucap Wakil Ketua Komisi I DPR RI, Abdul Kharis Al Masyhari lewat keterangan tertulisnya, Minggu (2/2).

Ia pun mengapresiasi langkah evakuasi yang dilakukan oleh Kemenlu RI, Kemenhan RI, TNI, dan Kemenkes RI tersebut. Adapun evakuasi tersebut dilakukan berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) 4/2019 di bawah koordinasi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan dan Menteri PMK.

"Semua pihak bekerja keras dan kita harus berikan apresiasi. Ini menunjukkan bahwa kita tidak akan meninggalkan WNI kita, Negara hadir dan berusaha semaksimal mungkin,” jelas politisi PKS ini.

Kharis menambahkan, Komisi I DPR RI mendukung langkah lanjutan terkait penggunaan pangkalan militer Indonesia di Kepulauan Natuna untuk karantina sementara WNI sesuai aturan Internasional sebagai upaya memulangkan WNI.

"Sebagaimana dijelaskan Panglima TNI,  pangkalan militer Natuna memiliki fasilitas rumah sakit yang mumpuni dengan letak rumah sakit di pangkalan militer yang tak jauh dari hanggar,” tegasnya.

Ia melanjutkan, rumah sakit di Natuna mampu menampung pasien hingga 300 orang dengan jarak dari pangkalan militer dengan pemukiman warga berkisar 6 kilometer.

"Saya beserta sejumlah anggota Komisi I DPR RI sudah pernah ke sana dan itu benar adanya,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA