“Hari ini (Minggu, red) ada tambahan dua kasus, dan itu juga sudah disampaikan oleh jurubicara nasional, dari tujuh di provinsi Papua menjadi sembilan. Dua kasus baru ditemukan di Kabupaten Mimika.†Ucapnya
Dalam kesempatan yang sama, Silwanus juga mengklarifikasi soal jumlah pasien positif Covid-19 di Provinsi Papua. Khususnya jumlah pasien positif di Kabupaten Merauke.
Sebelumnya, di Kabupaten Merauke disebutkan ada 3 orang pasien positif Covid-19. Namun, setelah dicek ulang, jumlah yang benar adalah 2 orang.
“Kami telah melakukan klarifikasi terhadap jumlah pasien positif. Kemarin kami sampaikan bahwa Merauke ada tiga kasus, setelah kami melakukan kroscek ke Jakarta dan hasil diskusi kami dengan teman-teman di Jakarta, penyebaran dari kasus positif sebagai berikut, dua di Merauke, lima di Kota Jayapura, dan dua di Kabupaten Timika,†papar Silwanus, dikutip
Kantor Berita RMOLPapua.Hal ini terjadi karena pada awal melakuan kroscek di laboratorium terdapat sebuah kasus yang dinyatakan positif meragukan. Sehingga pihaknya menggolongkan pasien tersebut sebagai pasien yang positif corona, dan langsung melaukan proses perawatan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke.
Namun setelah pihaknya melakukan konfirmasi, rupanya terjadi perubahan. Sehingga pasien yang berstatus positif meragukan tersebut kemudian dinyatakan negatif.
“Di awal-awal kita melakukan kroscek laboratorium, itu ada kasus yang kami katakan positif meragukan. Tim dokter kemudian memutuskan bahwa ini masuk kategori positif, dan langsung kami lakukan isolasi," jelasnya.
"Jadi baik kasus yang di Merauke maupun di Jayapura pasien tersebut masih tetap kami rawat dan setelah dilakukan konfirmasi ternyata mengalami perubahan menjadi negatif,†imbuhnya.
Secara umum di seluruh Provinsi Papua, dr Silawanus Sumule mengatakan bahwa terdapat lonjakan yang cukup signifikan dalam hal jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Dari yang sebelumya berjumlah 2.311 orang, saat ini bertambah secara drastis menjadi 5.569 orang, dengan total tambahan 3258 Orang. Sementara jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 43 Orang.
Silawanus menambahkan, dari 43 orang PDP tersebut 3 orang di antaranya telah dipulangkan. Kemudian mendapatkan tambahan lagi 3 orang, sehingga jumlah PDP saat ini tetap berjumlah 43 orang.
“Ada tambahan 3 orang, namun ada yang pulang 3 orang. Jadi posisi sekarang kami tetap 43,†pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: