Demikian disampaikan Kadinkes Tangsel, Deden Deni, saat dikonfirmasi soal keluhan warga Tangsel terkait tidak adanya ruang isolasi di Puskesmas Pamulang dan RS Arya Centra Medika Pamulang yang belum diperasikan untuk penanganan Covid-19 di Tangsel.
"Kalau di Pamulang kan memang untuk PDP dan positif (Covid-19), jadi memang tidak ada ruang isolasi," kata Deden Deni kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (16/4).
"Belum (beroperasi), belum (RS Arya Centra Medika Pamulang). Mudah-mudahan dalam waktu dekat," sambungnya.
Kendati demikian, lanjut Deden, pihaknya akan terus memaksimalkan perlengkapan di semua RS Rujukan Covid-19 di Tangsel untuk menangani pasien baik Orang Dalam Pemantauan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hingga yang mengidap Covid-19.
"Dalam waktu dekat sudah hampir 90 persen lah persiapannya. Artinya memang secara sarana prasarana sudah siap sebetulnya. Cuma memang ada beberapa alat yang harus ditambahkan; ruang isolasi, ventilator. Tapi ya sejauh ini lancar. Dalam waktu dekat sudah bisa dioperasionalkan," demikian Deden Deni.
Sebelumnya, warga Tangsel sempat mengeluh akan minimnya tempat tidur (bed) di Puskesmas Pamulang. Kemudian, RS Arya Centra Medika Pamulang ternyata belum dioperasikan untuk menangani pasien Covid-19.
Padahal, Tangsel sudah termasuk daerah rawan penyebaran virus corona (Covid-19) karena letaknya berbatasan langsung dengan DKI Jakarta yang menjadi epicentrum pandemik corona di Indonesia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: