Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cerita Bendum OK OCE, Sembuh Dari Covid-19 Dalam 15 Hari

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/darmansyah-1'>DARMANSYAH</a>
LAPORAN: DARMANSYAH
  • Selasa, 06 Oktober 2020, 21:32 WIB
Cerita Bendum OK OCE, Sembuh Dari Covid-19 Dalam 15 Hari
Bendahara Umum OK OCE Indonesia, Rahmat Agustiar/Net
rmol news logo Wabah virus corona baru (Covid-19) di Tanah Air telah menjangkit beragam lapisan masyarakat, mulai dari masyarakat umum, pejabat hingga politisi.

Seperti halnya yang dialami Bendahara Umum OK OCE Indonesia, Rahmat Agustiar. Pengusaha muda berusia 26 tahun itu mengaku terpapar Covid-19 pekan lalu.

Sahabat Sandiaga Uno itu mengaku terkejut ketika dinyatakan positif Covid-19 oleh tim medis. Padahal, seluruh protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 telah ia terapkan.

"Saya bertemu dengan orang, kolega bisnis, dan lain-lain. Dalam setiap agenda pertemuan, saya selalu mengikuti protokol kesehatan, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak," ungkap Rahmat, Selasa (6/10).

Walau begitu, dirinya tidak menyesali keadaan. Rahmat justru mengoreksi diri selama masa penyembuhan. "Banyak sekali yang membukakan mata saya kala menjadi penyintas penyakit ini," ungkapnya.

Diceritakannya, awal mula dirinya terpapar Covid-19 ketika merasakan ada hal berbeda pada suatu pagi. Dirinya merasa tidak enak badan dan merasakan sejumlah gejala mirip flu.

Hidungnya mampet, begitu juga dengan lidahnya yang mati rasa. Khawatir dengan kondisi tubuhnya, Rahmat segera memeriksakan diri ke dokter dan menjalani swab test.

"Saya mulai khawatir, gelisah. Akhirnya memutuskan untuk melakukan swab dan PCR," ujar Rahmat.

Kekhawatirannya pun menjadi nyata. Dokter menyatakan dirinya positif terinfeksi covid-19.  Mengetahui hal tersebut, Rahmat tidak dapat berkata-kata selain segera menjalankannya perawatan dan isolasi di rumah sakit.

Sejumlah prosedur yang dijalaninya selama lebih dari dua pekan itu pun berbuah baik. Rahmat akhirnya dinyatakan sehat dan bebas Covid-19 oleh tim medis.

"Saya pikir karena usia saya masih 26 tahun, (setelah) 15 hari perawatan saya sembuh dari covid-19," imbuhnya.

Tidak hanya usia muda dan perawatan intensif, menurutnya hal paling terpenting selama masa darurat kesehatan ini adalah menjalani protokol kesehatan.

"Kalau ada gejala yang mencurigakan, sebaiknya kita langsung periksa ke rumah sakit," ungkap Rahmat.

Langkah tersebut katanya masih sulit dilakukan oleh masyarakat. Bukan hanya khawatir akan menjalani isolasi apabila dinyatakan positif Covid-19, tetapi juga biaya swab test yang terbilang mahal.

Oleh karena itu, Rahmat mengusulkan agar pemerintah dapat rutin menggelar swab test massal, sehingga masyarakat dapat tetap mengetahui kondisi tubuhnya.

"Tapi yang terpenting dari semua itu adalah terus menjaga kesehatan tubuh dengan taat melaksanakan protokol kesehatan, sehingga kita dapat menghindari virus corona," tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA