Dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Cirebon, Edy Sugiarto, selain rumah sakit, fasilitas ruang isolasi di beberapa hotel yang telah disiapkan Pemkot Cirebon juga mengalami hal serupa.
“Fasilitas kesehatan sudah tidak bisa menampung yang terkonfirmasi positif Covid-19 dengan gejala. Yang tanpa gejala, sama juga. Isolasi mandiri hotel yang ada di Kota Cirebon sudah tidak bisa menampung," ujar Edy, Selasa (24/11), dikutip
Kantor Berita RMOLJabar.
Dikatakan Edy, kondisi tersebut disebabkan karena terus meningkatnya jumlah masyarakat yang terkonfirmasi positif Covid-19. Pasalnya, Kota Cirebon juga merawat pasien dari wilayah Ciauyumajakuning (Cirebon-Indramayu-Majelengka-Kuningan).
“Perlu ada skenario untuk mencetak khusus rumah sakit Covid-19, karena semua ruang isolasi di RS Gunung Jati, maupun RS lainnya di Kota Cirebon sudah penuh,“ tuturnya.
Berdasarkan situs resmi Pemkot Cirebon,
https://covid19.cirebonkota.go.id/, pada update terakhir per Senin (23/11), jumlah yang terkonfirmasi ada 864 kasus.
Dari jumlah tersebut, yang masih menjalani isolasi ada 443, selesai isolasi 373, dan 48 sisanya meninggal dunia.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: