Seorang Clinical Psychologist, Mario Albert mengatakan, kecemasa itu muncul dari dalam diri. Karena itu, diperlukan keasadaran pada setiap peristiwa yang terjadi seperti pandemi Covid-19.
"Untuk Covid-19 ini, kita berhati-hati tapi jangan cemas. Selama ngikutin standar protokol kesehatan, kita bisa meminimalisir penularannya itu," ujar Mario Albert dalam serial Bincang Sehat bertajuk "Atasi Kecemasan Berlebih Ditengah Pandemi Covid-19 Dengan Mindfulness" yang digelar
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (4/12).
Mario lantas mengurai cara untuk menghilangkan rasa cemas dan ketakutan yang bisa berpengaruh pada penurunan fisik seseorang.
Dalam situasi pandemi Covid-19 ini, melaksanakan protokol kesehatan bisa memutus mata rantai penularan. Demikian halnya untuk menghilangkan rasa cemas, memutus mata rantai pikiran-pikiran khawatir juga penting dilakukan.
"Rasa takutnya itu munculnya dari mana? itu sesuatu yang harus disadari dulu. Jadi itu penyebab utama, pikiran utama yang buat kita cemas. Harus kita putus mata rantai pikiran-pikiran itu," demikian Mario Albert.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: