Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Dewi Nur Aisyah menjelaskan, ada pola yang berbeda dari kenaikan kasus positif dalam periode tersebut, jika dibandingkan dengan yang terjadi pada Agustus hingga Oktober.
"Pekan ke empat Desember masih ada kenaikan 2,8 persen dibandingkan dengan pekan sebelumnya. Cendrungnya masih naik mulai pekan kedua November sampai dengan sekarang, trennya masih terjadi kenaikan," ujar Dewi dalam jumpa pers virtual yang disiarkan kanal Youtube BNPB, Rabu (30/12).
Dewi menjelaskan, kenaikan yang terjadi mulai pekan kedua November tersebut tidak terlepas dengan momen libur panjang pada bulan Oktober lalu.
Namun, kenaikan yang terjadi sekarang ini berbeda dengan bulan Agustus yang juga disebabkan karena liburan. Di mana saat itu, lonjakan kasus positif Covid-19 tejadi selama 4 minggu saja.
"Memang ada kenaikan sampai Agustus. Tapi Sepetember mulai turun," ungkapnya.
Oleh karena itu, Satgas Penanganan Covid-19 akan melakukan monitoring dan evaluasi dari temuan data tersebut. Beberapa hal yang akan dievaluasi adalah mengenai kegiatan dan juga ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan.
"Ini juga salah satu hal yang harus kita evaluasi lagi. Apakah ada
event (kegiatan) lain atau ada masalah kepatuhan masyarakat yang juga yang harus sama-sama kita evaluasi," tutur Dewi.
"Di akhir tahun ini (kita evaluasi) bagaimana menghabiskan akhir tahun dengan lebih bijaksana lagi," tambahnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Pertambahan jumlah kasus positif Covid-19 masih menanjak sejak November hingga pekan terakhir bulan Desember sekarang ini. 
