Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Dr. Dewi Nur Aisyah menuturkan Jatim sudah mengalami dua kali gelombang Covid-19. Puncak pertama terjadi pada awal Juli 2020, sementara puncak kedua pada pertengahan Januari hingga Februari 2021.
Kendati begitu, saat ini kasus Covid-19 di Jatim sudah melandai. Per 31 Maret 2021, jumlah kasus aktif di Jatim adalah 2.023.
Keberhasilan Jatim menangani kasus Covid-19 dilakukan dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro.
"Sudah tidak ada lagi zona merah di Provinsi Jawa Timur, ada 8 kabuapaten/kota berisiko rendah dengan 30 kabupaten/kota dengan risiko sedang," ujar Dr. Dewi dalam rapat koordinasi pada Kamis (1/4).
Delapan kabupaten/kota yang masuk ke dalam zona kuning atau berisiko rendah adalah Gresik, Bangkalan, Pamekasan, Probolinggo, Bondowoso, Tuban, Sampang, dan Sumenep.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: