5 Puskesmas Di Tangerang Ditutup Usai Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>

LAPORAN: AGUS DWI

Minggu, 20 Juni 2021, 04:52 WIB

5 Puskesmas Di Tangerang Ditutup Usai Puluhan Nakes Terpapar Covid-19

Pemberitahuan penutupan sementara puskesmas di Kabupaten Tangerang/Repro

Penularan Covid-19 di Kabupaten Tangerang semakin menghawatirkan. Selain ratusan warga, sebanyak 28 tenaga medis Puskesmas di Kabupaten Tangerang pun terpapar Covid-19. Akibatnya 5 Puskesmas harus ditutup sementara.

BERITA TERKAIT:

Puskesmas yang ditutup sementara pelayanannya adalah Puskesmas Sukamulya, Rajeg, Cikuya, Mauk, dan Legok. Puluhan tenaga kesehatan yang positif tersebut memang bekerja di 5 puskesmas tersebut.

Pihak Puskesmas pun telah menempelkan pengumuman melalui kertas yang ditempel pada di pagar. Salah satunya Puskesmas Sukamulya. Penutupan puskesmas tersebut dilakukan selama 3 hari, terhitung dari sejak 8-20 Juni 2021.

Jurubicara Satgas Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmidzi, membenarkan saat ini tenaga kesehatan di 5 puskesmas itu terpapar Covid-19.

Hendra merinci, 4 nakes di Puskesmas Sukamulya, 7 di Puskesmas Rajeg, 14 di Puskesmas Cikuya, 12 di Puskesmas Mauk, serta 5 di Puskesmas Mauk.

"Untuk saat ini pelayanan di lima puskesmas ditutup sementara. Kemudian dilakukan sterilisasi dengan penyemprotan desinfektan," kata Hendra saat dikonfirmasi Kantor Berita RMOLBanten, Sabtu (19/6).

"Kalau sudah disterilisasi akan dibuka kembali," tutup Hendra.

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.