Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, tren kasus positif aktif pada anak di bawah usia 18 tahun masih bertambah.
Pada Sabtu (3/7), sebanyak 13,5% dari 9.702 kasus positif adalah anak-anak di bawah usia 18 tahun.
Rinciannya, 975 kasus adalah anak usia 6-18 tahun dan 334 kasus adalah anak usia 0-5 tahun. Sedangkan 7.513 kasus adalah usia 19-59 tahun dan 880 kasus adalah usia 60 tahun ke atas.
“Untuk itu, penting sekali bagi para orang tua agar menjaga anak-anaknya lebih ketat dan menghindari keluar rumah membawa anak-anak. Sebisa mungkin lakukan aktivitas di rumah saja bersama anak, karena kasus positif pada anak saat ini masih tinggi,†papar Dwi, dikutip
Kantor Berita RMOLJakarta.
Jumlah kasus aktif di Jakarta naik sejumlah 3.989 kasus, sehingga jumlah kasus aktif per 3 Juli 2021 sebanyak 82.383 (orang yang masih dirawat/ isolasi).
Sedangkan, jumlah kasus konfirmasi secara total di Jakarta sebanyak 570.110 kasus.
Di sisi lain, hasil tes antigen positif di Jakarta tidak masuk dalam total kasus positif karena semua dikonfirmasi ulang dengan PCR.
Dari jumlah total kasus positif, total orang dinyatakan telah sembuh sebanyak 479.150 dengan tingkat kesembuhan 84%. Dan total 8.577 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,5%, sedangkan tingkat kematian Indonesia sebesar 2,7%.
Untuk
positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir di Jakarta sebesar 38,6%, sedangkan persentase kasus positif secara total sebesar 12,7%. WHO juga menetapkan standar persentase kasus positif tidak lebih dari 5%.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: