Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Ada Potensi Gelombang Omicron, Pemerintah Daerah Perlu Perkuat Testing dan Siapkan Fasilitas Isolasi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/sarah-meiliana-gunawan-1'>SARAH MEILIANA GUNAWAN</a>
LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN
  • Senin, 27 Desember 2021, 09:31 WIB
Ada Potensi Gelombang Omicron, Pemerintah Daerah Perlu Perkuat Testing dan Siapkan Fasilitas Isolasi
Ilustrasi/Net
rmol news logo Pemerintah berupaya semaksimal mungkin untuk mencegah masuk lebih banyak varian Omicron ke Indonesia. Namun mitiasi untuk kemungkinan lonjakan kasus Omicron harus disiapkan sedini mungkin.

Sejauh ini, Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kasus Covid-19 di Indonesia masih pada tingkat yang rendah, bahkan setelah mengidentifikasi 46 kasus Omicron.

Berbicara dalam konferensi pers secara virtual pada Senin pagi (27/12), Luhut menyebut, 164 hari sejak puncak kasus varian Delta pada 15 Juli, kasus tetap rendah.

Hingga saat ini belum ada indikasi peningkatan kasus akibat gelombang Omicron. Bahkan tingkat perawatan di RS dan kematian masih menunjukkan tanda-tanda yang sangat terkendali.

"Namun pemerintah tetap super hati-hati dan waspada," kata Luhut.

Ia mengatakan, pemerintah terus memperkuat testing dan tracing yang selama beberapa hari terakhir terlihat menurun.

"Karena di beberapa tempat sudah banyak yang nol (kasus), sehingga mereka malas melakukan testing. Padahal OTG (orang tanpa gejala) banyak sekali ditemukan dalam Omicron ini," tuturnya.

Selain testing dan tracing, ia menambahkan, pemerintah juga menyiapkan mekanisme lockdown level mikro seandainya terjadi transmisi lokal dari Omicron. Di samping itu, vaksinasi terus digalakkan.

"Pemerintah juga memita kepada seluruh daerah untuk mempersiapkan fasilitas rumah sakit dan isolasi terpusat dari sekarang untuk memitigasi ha-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA